Yang Diperhatikan Sebelum One-On-One Dengan Atasan
Vidi Aziz | Wednesday, 27 September 2023
Di dunia kerja, istilah one-on-one bukan menjadi istilah yang asing. One-on-one bisa diartikan sebagai sesi pertemuan antara atasan dengan anggota timnya yang bertujuan untuk memecahkan masalah, saling memberi feedback, dan bisa juga sebagai sesi konsultasi perkembangan karier.
Sebelum Anda memiliki rencana mengajak atasan Anda untuk one-on-one, ada beberapa hal yang perlu Anda pikirkan agar one-on-one berjalan efektif:
Apakah Anda bisa mendefinisikan tujuan one-on-one secara jelas?
One-on-one akan berjalan efektif jika Anda bisa mendefinisikan tujuan yang Anda harapkan dari sesi one-on-one. Jika Anda tahu apa yang Anda harapkan dari sesi one-on-one, hal ini akan memudahkan atasan Anda dalam memberikan solusi terbaik.
Apakah topik diskusi ini bisa dibicarakan lewat telepon, chat, atau email?
Jika Anda yakin bahwa topik yang ingin Anda bahas kepada atasan Anda masih bisa dibicarakan terlebih dulu lewat telepon, chat, atau email, Anda bisa menunda kebutuhan akan one-on-one. Tetapi, jika sebaliknya—gunakanlah waktu one-one-one dengan atasan sebagai waktu berharga untuk mencari solusi bersama.
Bagaimana progress pekerjaan Anda di kantor selama beberapa bulan terakhir?
Urgensi melakukan one-on-one sebaiknya ditingkatkan jika Anda merasa kurang produktif di beberapa bulan terakhir. Tetapi, seperti yang saya tulis di atas, one-on-one tidak harus digunakan sebagai wadah untuk membahas tantangan di pekerjaan Anda. Anda punya aspirasi yang ingin dibahas bersama atasan? One-on-one adalah sesi yang tepat untuk membahas itu.
Bulan September sudah memasuki minggu terakhir dan minggu depan kita sudah masuk di bulan Oktober—bulan yang menjadi penanda masuknya Quarter 4. Sebelum kita berada di penghujung 2023, Anda bisa menggunakan sisa waktu ini untuk merefleksi perjalanan karier Anda dan segera menjadwalkan one-on-one jika dibutuhkan.