Candidate Driven Market

Vidi Aziz | Monday, 14 March 2022

”Pak Vidi, saya memutuskan akan mundur dari proses rekrutmen klien Bapak karena saya sudah memutuskan untuk mengambil penawaran kerja dari tempat lain."

”Pak Vidi, saya mau info kalau saya sedang menerima penawaran kerja dari 3 tempat yang berbeda.”

Di dalam dunia rekrutmen, dua pernyataan tersebut adalah contoh nyata dari konsep “candidate driven market.”

Arti dari istilah candidate driven market adalah kandidat atau pelamar kerja memiliki kontrol terhadap karir yang ingin mereka capai. Ibaratnya, kandidat berada di kursi supir dan mereka yang menentukan kemana mereka ingin pergi. Apalagi jika kandidat tersebut adalah kandidat yang memiliki kemampuan yang dicari di market, yang terjadi adalah kandidat tidak lagi sibuk melamar, tapi dia akan sibuk menyeleksi penawaran kerja terbaik yang dia terima.

Fenomena candidate driven market ini adalah sesuatu yang rekruter dan perusahaan harus mulai sadar dan pahami. Ada beberapa saran untuk perusahaan dalam menyikapi fenomena ini agar mereka bisa mendapatkan kandidat yang mereka harapkan:

Bergerak Cepat

Proses rekrutmen yang dieksekui dengan cepat dari pihak perusahaan akan memudahkan mereka untuk mendapatkan kandidat terbaik lebih awal. Rekrutmen yang cepat ditandai dengan tahapan interview yang tidak berbelit-belit dan pihak manajemen yang tidak menunda dalam memberikan keputusan akhir kepada kandidat terpilih. Proses interview yang sistematis, cepat, dan tidak berbelit belit bisa menunjukkan impresi yang baik untuk kandidat bahwa perusahaan tersebut serius dalam melakukan proses rekrutmen.

Kejelasan Informasi

Tidak hanya proses yang cepat, kandidat juga akan senang jika mereka bisa menerima informasi yang jelas tentang posisi yang dia lamar dan latar belakang perusahaan. Masih banyak ditemukan kandidat yang pulang dari tahap interview dengan informasi kosong tentang posisi dan juga latar belakang perusahaan yang dia lamar. Hal ini bisa terjadi karena tidak adanya ruang bagi kandidat untuk bertanya ke perusahaan atau dari sisi perusahaan yang tidak menceritakan profil mereka secara jelas. Kandidat pasti ingin mendengar hal-hal yang tidak tertulis di iklan lowongan pekerjaan atau di website perusahaan. Semakin komprehensif informasi yang kandidat terima pada saat proses rekrutmen berlangsung, semakin cepat mereka bisa terpikat dengan perusahaan tersebut.

Penawaran Paket Yang Menarik

Sistem paket kompensasi dan benefit yang menarik tidak melulu tentang besarnya gaji bulanan yang kandidat bisa terima, tetapi ada faktor-faktor lain, seperti: fleksibelitas waktu kerja, asuransi kesehatan untuk keluarga, dan kejelasan perkembangan karier. Hal menarik yang saya temukan pada saat saya melakukan proses rekrutmen di masa pandemi adalah mulai bermunculan kandidat yang lebih mengutamakan sistem kerja dari rumah / WFH daripada harus bekerja dari kantor dengan tawaran gaji yang fantastis.

Tag Label:

Job Search